PALEMBANG PT Haloni Jane Tbk (HALO) telah sukses menunjukkan komitmennya pada kemandirian industri kesehatan nasional. Hal ini dibuktikan melalui partisipasi penting dalam Pameran Aspaki Expomed 2025. Acara ini berlangsung pada 2-4 Juli lalu di Hotel Aryaduta Palembang. Bagi HALO, acara ini menjadi platform strategis untuk menegaskan perannya dalam membangun ekosistem kesehatan yang kuat dan berdikari.
Pameran ini dibuka secara resmi oleh Direktur Jenderal Kefarmasian dan Alat Kesehatan (Farmalkes) Kementerian Kesehatan, Lucia Rizka Andalucia. Selain itu, acara ini merupakan wujud kerja sama strategis antara Asosiasi Produsen Alat Kesehatan Indonesia (Aspaki) dan pemerintah. Secara spesifik, kolaborasi ini melibatkan Direktorat Ketahanan Farmalkes Kemenkes dan Dinas Kesehatan Provinsi Sumatera Selatan. Tujuan utamanya adalah untuk mendorong kemajuan serta penggunaan produk kesehatan dalam negeri.
Dari Bumi Sriwijaya: Menguatkan Akar Ekonomi Lokal
Kehadiran HALO di Aspaki Expomed 2025 kali ini memiliki makna yang istimewa. Sumatera Selatan bukan hanya menjadi lokasi pameran. Lebih dari itu, provinsi ini adalah jantung dari rantai pasok perusahaan. Sebagian besar bahan baku lateks berkualitas tinggi untuk sarung tangan medis HALO berasal dari kerja keras para petani karet lokal.
Akibatnya, model bisnis ini menciptakan sebuah sinergi yang saling menguntungkan. Pertumbuhan industri dapat berjalan seiring dengan peningkatan kesejahteraan komunitas petani.
HALO di Aspaki Expomed 2025: Jawaban Konkret untuk Kemandirian Alkes Nasional
Partisipasi HALO bersama 63 perusahaan alkes domestik lainnya merupakan jawaban konkret atas seruan pemerintah. Secara spesifik, Khususnya, untuk program "Bangga Buatan Indonesia". Program ini terbukti berhasil mendorong belanja APBN untuk produk lokal dari 18% menjadi 45%. Tentu saja, pencapaian ini menandakan kepercayaan besar terhadap kualitas produk nasional.
Selama pameran, HALO juga aktif menjalin kemitraan strategis melalui sesi business matching . Sebagai contoh, interaksi langsung dengan dinas kesehatan hingga puluhan rumah sakit menunjukkan antusiasme pasar yang tinggi terhadap produk HALO.
Antusiasme Pasar dan Komitmen Berkelanjutan
Respon positif yang diterima selama pameran menjadi energi pendorong bagi HALO. Oleh karena itu, perusahaan akan terus berinovasi dan meningkatkan kapasitas produksi untuk memenuhi kebutuhan domestik.
Melalui partisipasinya, HALO telah membuktikan diri sebagai pemain kunci di industri alat kesehatan. Namun, perannya lebih dari itu. HALO juga menjadi mitra strategis pemerintah dalam mewujudkan ketahanan kesehatan nasional. Ke depan, PT Haloni Jane Tbk berkomitmen melanjutkan dukungannya di rangkaian Aspaki Expomed selanjutnya. Pada akhirnya, HALO akan terus menjadi garda terdepan untuk membangun ekosistem kesehatan yang kuat dan mandiri bagi Indonesia.



